TERAPKAN KEBIASAAN BAIK INI AGAR FINANSIAL KAMU MEMBAIK

Tidak banyak orang yang mendapat edukasi yang cukup mengenai keuangan, akibatnya kita tidak tau bagaimana seharusnya kita mengatur uang agar bisa sukses dalam hal finansial, Manfaat mengelola keuangan dengan baik itu ada banyak keuntungan, contohnya

Kebebasan finansial

Jalan-jalan ke luar negeri

Punya uang untuk menyekolahkan anak

Punya cukup uang untuk masa pensiun

Bebas dari hutang

Dan masih banyak lagi

Jadi apa yang menjadi target finansial kamu?? Yuk langsung kita bahas aja

1. Anggaran atau budgeting

Kebiasaan yang pertama yang bisa kita miliki adalah punya anggaran keuangan, tujuannya?

a.    Menentukan uang kita di pakai untuk apa aja

b.    Untuk memastikan bahwa pengeluaran kita tidak lebih besar dari pada pendapatan

Coba deh kamu cek pendapatan dan pengeluaran kamu selama 3 bulan ke belakang, apakah setiap bulannya tidak ada satu bulan pun yang lebih besar pasak dari pada tiang, gampangnya, kalau pendapatan kita 10 juta rupiah perbulan, maka pengeluaran kita tidak boleh melebihi  dari 10 juta tersebut, dengan menganggarkan keuangan kita tidak hanya memastikan bahwa tidak ada spending yang lebih dari 10 juta.

kita juga menentukan pengeluaran untuk kebutuhan sehari-hari, seperti tempat tinggal, listrik, air, makanan, transportasi itu maksimal 5 juta rupiah, tidak boleh lebih dari itu, maksimal 2 juta di anggarkan untuk entertainment seperti nonton di bioskop atau jalan-jalan, dan sisanya 3 juta di anggarkan untuk di tabung atau investasi, dari sini terlihat jelas bahwa kita memiliki pos alokasi pendapatan sehingga pengeluaran kita akan lebih terkontrol

2. Melacak pengeluaran

Di poin nomer 1 kamu udah membuat anggaran, sekarang kita lihat realitanya gimana sih, bener gak kamu sudah mengeluarkan uang sesuai dengan anggaran yang kamu buat, ini sering kali terjadi, di saat kita terima gaji, terus uangnya di pakai tanpa anggaran, pas cek saldo ATM “lho kok duitnya sisa sedikit”, nah kalau situasi seperti ini sudah sering terjadi artinya kamu wajib melacak pengeluaran kamu selama sebulan penuh

setiap harinya kamu catat pengeluaran kamu apa aja, nilainya  berapa dan untuk kategori apa, untuk mencatatnya bisa pakai buku, excel atau aplikasi handphone, tapi yang terpenting adalah kamu harus disiplin mencatat setiap pengeluaran, makin detail makin baik, akan lebih baik lagi jika kamu minimal bisa mencatat selama 2 bulan penuh berturut-turut, tujuannya agar bisa memastikan bahwa memang belanja bulanan kamu rata-rata sekian nilainya.

selain itu bisa juga melihat perkembangan apabila kamu ingin mencoba mengurangi belanja barang tertentu, nah dari kebiasaan mencatat dan melacak pengeluaran ini kamu tau apakah sudah sesuai dengan anggaran yang kamu save di awal, apabila ada barang kategori tertentu yang melebihi anggaran kamu bisa langsung tau dan di bulan berikutnya bisa langsung di potong, misalnya ni ternyata pengeluarannya membengkak di makanan karena sering makan di luar atau jajan, atau pengeluaran untuk jatah pulsa bulanan jauh melebihi anggaran artinya di bulan berikutnya harus di sesuaikan.

3. Disiplin mengikuti budget

Sekarang kamu udah tau berapa nilainya anggaran bulanan dan gambaran setiap bulan untuk uang yang kamu keluarkan untuk setiap kategori pengeluarannya, dari hasil mencatat dan melacak pengeluaran, langkah berikutnya adalah membangun kebiasaan untuk disiplin mengikuti budget mingguan,

tadi kalau anggarannya 5 juta rupiah untuk kebutuhan harian kan bisa di pecah lagi untuk rumah, listrik dan air mungkin sekitar 1,5 juta rupiah, untuk transportasi 500 ribu rupiah, terus sisanya untuk makanan 2 juta rupiah, nah 2 juta ini akan kita bagi menjadi anggaran mingguan, 2 juta di bagi 4 minggu jadi 500 ribu rupiah, ini adalah jatah makan mingguan kita dan kita harus disiplin bahwa pengeluaran kita untuk makan tidak boleh lebih dari nilai tersebut.

membuat anggarannya adalah tahap yang lebih mudah, tahap berikutnya yang lebih sulit adalah disiplin untuk menjalankannya, di luar sana godaannya sangat banyak, minuman enak, restoran  baru untuk di coba, barang di shoppe atau tokopedia lagi diskon, apalagi kita pas ketemu dengan teman lebih tergoda lagi saat di ajak belanja  atau nongkrong bareng, kamu harus punya kekuatan untuk bilang TIDAK!,

untuk finansial yang lebih sehat kata TIDAK itu sangat besar pengaruhnya, contohnya mengatakan tidak pada baju baru, walaupun sangat menginginkan itu, padahal masih ada baju di lemari kamu, mengatakan TIDAK itu memang tidak gampang, alasannya bisa banyak, karena kita tidak ingin ketinggalan tren, ada barang yang kita ingin beli sejak lama dan sekarang lagi diskon,

bisa juga karena kita tidak ingin mengecewakan teman saat dia ajak nongkrong, walau jangka pendek nampaknya tidak enak, namun di jangka panjang kondisi finansial kita akan jauh lebih baik, coba deh kamu bayangkan, sebenarnya seperti apa sih kondisi finansial  ideal kamu, apakah kamu ingin bisa hidup tanpa ada beban hutang atau tidak ingin hidup cemas bila ada musibah yang datang, hasil dari mengatakan TIDAK untuk jangka panjang sangatlah baik, fokus ke target jangka panjang dan terus disiplin katakan TIDAK jika budgetnya belum ada.

4. Tunggu satu bulan untuk barang mahal

Akan ada saat dimana akhirnya kamu mengatakan “ya, aku mau beli barang ini” karena memang kamu kepingin banget dan merasa itu worth it sekali, apalagi kalau ternyata budget belanja kamu masih cukup untuk membelinya, di saat seperti ini sebaiknya kamu menunggu 30 hari sebelum membelinya khususnya untuk barang yang terbilang mahal anggap saja ini adalah sebuah tes karena felling kita itu bisa menipu,

saat ini bisa jadi kepingin sekali tapi sebenarnya di jangka panjang biasa-biasa saja, dengan menunggu 30 hari kita memberi waktu ke diri kita sendiri untuk memikirkan ulang apakah benar kita membutuhkan barang itu atau memang keinginan sesaat saja, kita juga bisa menggunakan waktu jeda 30 hari untuk melakukan riset lebih untuk memastikan bahwa benar barangnya cocok untuk kita, kalau kita berhasil menunggu selama 30 hari dan masih ingin membeli barang itu maka artinya memang barang itu oke untuk dibeli, apakah kamu sendiri sudah punya kebiasaan ini? Bener gak kalau menunggu 30 hari kita bisa jadi lebih hemat karena batal beberapa kali beli barangnya.

5. Transfer uang otomatis ke tabungan

Untuk memastikan kita sukses menabung, budget yang ingin di simpan sebaiknya langsung di sisihkan saat pertama kali kita mendapatkan gaji, langsung tabung uangnya, baru sisanya di pakai buat belanja  dan bukan sebaliknya, kalau secara  manual sebaiknya kamu punya 2 akun bank, satu di pakai buat belanja harian dan satunya lagi benar-benar untuk di tabung, dah jangan di sentuh sama sekali, kecuali untuk keadaan darurat, kita juga bisa menabung secara otomatis caranya menggunakan fitur tabungan bank berjangka di  bank kamu,

jadi setelah di aktifkan kamu bisa mengatur pada tanggal berapa tiap bulannnya akun tabungan berjangka ini akan menarik uang otomatis dari tabungan regular kamu, fitur ini namanya autodebet, saya sarankan kamu mengatur tanggal autodebet pas satu hari setelah tanggal gajian, dengan melakukan hal ini akan melatih mindset kamu bahwa uang belanja kamu bukan lagi 100% dari pendapatan, lebih baiknya lagi kamu udah di paksa untuk menabung tiap bulannya.

6. Punya dana darurat

Saat kena musibah, contohnya kita kena PHK, otomatis tidak akan ada pendapatan lagi atau anggota keluarga butuh biaya perawatan rumah sakit yang mahal, apakah kamu punya uang yang cukup untuk untuk membayarnya tanpa perlu berutang? inilah fungsinya dana darurat, uang ini akan menjaga kamu supaya tidak perlu berhutang saat terkena musibah, biasanya dana darurat ini jumlahnya harus mencukupi semua biaya bulanan kamu selama minimal 3 bulan

Kalau biaya bulanan kamu totalnya 5 juta rupiah, maka minimal kamu harus punya dana darurat 15 juta rupiah, kamu bisa mencicil dana darurat dari sekarang, kalau kamu butuh waktu 6 bulan untuk menabung, bisa langsung di mulai secepatnya, bila kita tidak punya dana darurat yang cukup maka potensi kita jatuh ke dalam utang jadi lebih besar

Kita tidak akan tau kapan musibah terjadi, tapi kita tetap harus berhati-hati dan punya kemampuan finansial yang cukup untuk menghadapi kondisi yang buruk sekali pun

7. Kelola utang

Punya utang itu normal, dan tidak selalu menjadi hal negative jika kita berhutang untuk sesuatu yang sangat di butuhkan, namun sebaliknya jika kita terlalu banyak berutang karena membeli barang yang tidak penting maka malah buruk sekali untuk finansial kita, jadi sebenarnya berapa utang yang baik buat kita.

Menurut pakar finansial, utang yang boleh kita miliki adalah 36% dari pendapatan bulanan kita, contohnya pendapatan kita 10 juta rupiah perbulan maka cicilan utang tidak boleh melebihi 3.6 juta rupiah tiap bulannya, lebih dari itu kita punya potensi melunasi utang tersebut apalagi kalau ada bunganya.

8. Tambah penghasilan

Ada saat di mana kita harus menyadari apabila pendapatan yang kita miliki memang tidak cukup untuk membiayai kehidupan kita, jangankan mau menabung untuk memenuhi kebutuhan pokok aja udah susah, untuk kasus seperti ini, sepintar apapun kita mengatur anggaran ujung-ujungnya uang yang terkesan kita miliki tidak cukup, masalahnya bukan di mengatur anggarannya tapi memang pendapatannya masih kurang, salah satu kebiasaan fianansial yang baik selain mengelola uang dengan benar kita juga harus pro aktif mencari cara untuk menambah pendapatan kita jangan pasrah dengan pendapatan yang pas-pasan.

Ada beberapa cara untuk melakukan ini, tidak berarti ini akan berhasil secara instant, paling tidak kita ada usaha untuk memulai.

Yang pertama kita mulai dari pekerjaan kita yang utama yang kita miliki sekarang, yang bisa kamu lakukan adalah diskusi atau negosiasi dengan atasan kamu tentang bagaimana cara supaya bisa naik gaji, kata kuncinya di sini adalah diskusi, jadi coba buka pembicaraan dan memahami dari sudut pandang atasan atau perusahaan tentang apa yang perlu kita lakukan supaya gaji bisa naik, solusi dari atasan atau perusahaan bisa berbeda-beda

Mungkin tanggung jawab kita akan bertambah, bisa jadi pekerjaan kita akan jadi lebih banyak atau beberapa perusahaan biasanya akan menilai kinerja kita hingga sekarang, apabila kinerja baik biasanya bisa naik gaji sesuai dengan kebijakan perusahaan, yang kita cari disini bukan minta naik gaji dan berharap langsung di kabulkan dan bulan depan langsung naik gajinya tapi lebih ke negosiasi dengan perusahaan apa yang kita capai atau kita kerjakan supaya gaji kita bisa naik dan jangka waktunya berapa lama, perusahaan yang baik akan transparan mengenai hal tersebut apabila tidak maka kita harus mempertimbangkan cari tempat kerja yang baru

Yang kedua adalah mencari sumber pendapatan di luar pekerjaan yang utama contohnya dengan mencari kerja freelance atau mungkin menjual produk, contoh lainnya bisa dengan menulis artikel hingga menjadi event organizer, yang pasti kamu harus punya waktu tambahan supaya punya penghasilan yang lebih

Yang terakhir proaktif menambah skill atau kemampuan baru untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik, kalau kita bicara tentang pendapatan tidak lepas dari pembahasan mengenai pekerjaan dan karir, kenapa ada orang yang bisa mendapatkan gaji tinggi mungkin 10 juta rupiah atau 20 juta rupiah bahkan ada yang 100 juta rupiah perbulannya, jawabannya macam-macam, pekerjaan mereka apa, mereka kerja di industri apa, pengalama mereka berapa lama dan lain sebagainya.

Untuk kita, apabila gaji kita sekarang belum segitu pertanyaanya adalah apa yang ingin kita capai dan bagaimana cara kita mencapai kesana, dari berbagai macam alasan kenapa gaji orang bisa besar, intinya adalah kalau kita ingin mendapat kerjaan yang lebih baik dengan pendapatan yang lebih besar kita harus menambah skill kita harus belajar hal baru sehingga meningkatkan kesempatan kita untuk bisa mendapat pekerjaan yang kita mau

Kalau gaji kita kecil, pertanyaannya bukan gimana caranya nabung kalau gaji pas-pasan, tapi lebih ke gimana caranya kita bisa menambah pendapatan supaya bisa nabung.

 

 


Belum ada Komentar untuk "TERAPKAN KEBIASAAN BAIK INI AGAR FINANSIAL KAMU MEMBAIK"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel